PENGEMBANGAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA BERBASIS SETS PADA MATERI BIOTEKNOLOGI DI KELAS X MAN TAPANULI SELATAN LOKASI DESA SIPANGE GODANG
Pendahuluan
Abstract
Modul ajar yang digunakan selama ini belum memiliki karakteristik tertentu sehingga siswa masih kurang aktif dan kurang tertarik mengikuti pelajaran yang dilaksanakan. Apabila kondisi tersebut terus dibiarkan, maka akan menyebabkan kurangnya referensi guru untuk menyampaikan pembelajaran kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul ajar yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini menggunakan Model R & D siklus 4D dengan langkah langkah nya yaitu Diefine, Design, Develovment, dan Dissemination. Pada tahap define dilakukan analisis kurikulum, dan analisis siswa. Pada tahap develop (pengembangan) dilakukan uji validitas dan praktikalitas modul ajar pada tahap disseminate dilakukan uji efektifitas modul ajar. Modul yang sudah dirancang divalidasi oleh 4 orang validator. Setelah modul valid, modul diuji praktikalitasnya kepada 2 orang guru biologi MAN Tapanuli Selatan lokasi desa Sipange Godang. Uji efektifitas dilakukan untuk melihat motivasi belajar siswa. Data efektivitas dikumpulkan melalui angket motivasi terhadap 26 orang siswa kelas X 3 MAN Tapanuli Selatan Lokasi desa Sipange Godang. Hasil penelitianpengembangan ini adalah:Modul ajar kurikulum merdeka berbasis SETS pada materi bioteknologi mempunyai validitas 87% dengan kategori sangat valid, Modul ajar kurikulum merdeka berbasis SETS pada materi bioteknologi memunyai praktikalitas 84% dengan kategori sangat praktis, Modul ajar kurikulum merdeka berbasis SETS pada materi bioteknologi mempunyai efektivitas 92 % dengan kategori sangat efektif.